Review The Girl on The Train (2016) dan Gone Girl (2014)

4 comments

Entah mengapa kedua judul film di atas sama-sama menggunakan kata Girl, dan sama-sama diangkat dari novel. Mulai dari The Girl On The Train ya, film yang tayang tahun 2016 ini sempat dikabarkan akan menjadi Gone Girl-nya 2016. Namun setelah rilis, The Girl On The Train ternyata tidak mampu menjawab ekspektasi banyak orang. Film yang disutradari oleh Tate Tylor bercerita tentang Rachel (Emily Blunt) yang setiap hari menumpang kereta untuk bekerja. Setiap hari itu pula Rachel selalu memandang rumah yang dilewati kereta dan terpikat dengan kehidupan pasangan suami istri, Megan (Haley Bennet) dan Scott (Luke Evans) yang menurutnya romantis. Dekat dengan rumah Megan, terdapat bekas rumah Rachel. Ya, Rachel dulu tinggal di rumah tersebut bersama mantan suaminya, Tom (Justin Theroux) dan masih kesulitan untuk melupakan kenangan bersama suaminya, sehingga setiap hari dia selalu menatap rumah tersebut sampai meneror keluarga mantan suaminya (suaminya telah menikah dengan selingkuhannya).

Film ini membagi cerita menjadi tiga bagian sesuai novelnya, yaitu Rachel, Megan dan Anna, sama-sama memiliki hubungan dengan Tom. Rachel sebagai mantan istri Tom, Anna (Rebecca Ferguson) adalah istri Tom yang baru, dan juga merupakan selingkuhannya ketika masih berumah tangga dengan Rachel, serta Megan sebagai pengasuh anak dari Anna dan Tom. Cerita mulai memuncak ketika Rachel menemukan dirinya di atas kasur dengan bersimbah darah, dan Megan yang hilang. Kecurigaan pertama mengarah ke psikiater Megan, Dr. Kamal Abdic (Edgar Ramirez), kemudian Scott, hingga tuduhan sampai pada Rachel.

Sedangkan film Gone Girl yang diangkat dari novel karangan Gillian Flynn bercerita tentang Amy Elliott Dunne (Rosamund Pike) yang menikah dengan Nick Dunne  (Ben Affleck). Amy yang dikenal dengan The Amazing Amy merupakan anak kesayangan Amerika, sehingga pernikahan mereka bagaikan relationship goals bagi semua orang. Setelah menikah, Nick rupanya mulai menampakkan kebiasaan buruknya, seperti menjadi pemalas, mengharapkan Amy mencintainya apa adanya, sering pergi ke luar rumah, dan mulai berselingkuh dengan muridnya. Amy merasa dia telah berubah menjadi seorang wanita yang dulu sering diejeknya. Tak terima akan hal itu, Amy mulai melakukan berbagai trik untuk menguji kesetiaan Nick, dan akhirnya menjebak Nick dengan menjadikannya tersangka pembunuhan terhadap dirinya. Ya, Amy menganggap bahwa perlakuan Nick sama dengan membunuh kehormatannya, oleh karena itu Nick harus dibunuh dan semua orang harus membencinya. And she did it.

Walaupun banyak yang menyatakan bahwa The Girl On The Train sangat di bawah ekspektasi dan jauh dari Gone Girl, saya amat sangat menikmati dua film ini. The Girl On The Train bercerita tentang tiga wanita yang rapuh karena "kurang menghargai dirinya" sendiri, sedangkan Gone Girl tentang wanita yang tahu bahwa dirinya berharga dan tidak ingin ada seorang pun yang dapat mencoreng kehormatannya. Pada The Girl On The Train, Rachel, Megan dan Anna selalu dibutakan dengan cinta kepada seorang laki-laki hingga selalu melupakan setiap kesalahan dan perbuatan buruk terhadapnya. Berbeda dengan Amy yang tetap menggunakan logika pada setiap apa yang dilakukannya, dia cermat, penuh perhitungan dan sangat teliti. Dia membalas setiap perlakuan buruk yang dilakukan suaminya dengan cermat, hingga suaminya benar-benar tidak tahu harus berbuat apa karena semua jebakan telah dibuat Amy dengan sangat sempurna. Benar-benar membuat saya deg-degan dan sangat menikmati dari opening sampai ending kemudian menontonnya berulangkali. Yeah, Amy benar-benar tahu bagaimana dia harus dihargai.

Well, begitulah dua film tersebut menurut saya, kalau menurutmu bagaimana? Oiya selamat menonton :D


4 komentar:

  1. "Yeah, Amy benar-benar tahu bagaimana dia harus dihargai."

    Suka sama kalimat itu, Njus. Ya, film Gone Girl itu nyuguhin soal girl power gitu ya. Sejauh ini aku suka sama Gone Girl. Girl On The Train mungkin bakal suka. Entahlah.

    Yang jelas, Gone Girl wajib ditonton para lelaki yang doyan main serong! Hidup Amy Dunne!

    BalasHapus
    Balasan
    1. hahahahaha kalimat terakir cukup lucuuu!!!

      Hapus
  2. Ditunggu Tulisan Lainnya Ya...


    Semangat Berkarya, Sukses Selalu

    BalasHapus
  3. Aku udah nonton gone girl. Emang keren itu cewek bikin se-drama itu untuk menjerumuskan suaminya .
    Dan yang jelas.. dia smart karna semuanya terasa detail di setiap aksinya.
    *halahh aksi

    BalasHapus