
X-Men Apocalypse via allmovieswallpaper.com
Sudah nonton X-Men Apocalypse? Kalau belum, coba nonton dulu deh. Karena postingan gue kali ini bakal ngebahas X-Men Apocalypse, jadi takut ngasih spoiler bagi yang sebel sama spoiler gitu hehe.
Jadi disini bermula dari diskusi ringan gue dengan Mas Bogi tentang kebingungan dia setelah menonton X-Men Apocalypse. Diskusi gue dengan Mas Bogi ini maybe lebih mirip sesi tanya jawab mamah dan A’ Jawab dong! Mas Bogi jadi mamahnya, gue jadi Aa nya. Oke lanjut.
Gue baru nonton seriesnya X-Men ini mulai X-Men The Last Stand dan belum nonton film sebelumnya. Dan menurut gue waktu itu, ya enggak masalah sih. Satu film saja bisa menikmati, baru ternyata ngeh, kalau X-Men itu udah ngeluarin beberapa film, dan ternyata udah sering banget ditayangin di tv jaman gue SD waktu itu (sekarang gue udah kuliah semester sekian).
Timeline X-Men yang membingungkan ini juga sebenernya sempat dijadikan bahan ledekan Deadpool di film Deadpool “Profesor Xavier? McAvoy or Stewart? Those timeline are so confusing”. Hahaha. Nah! Deadpool pun juga pernah ada di salah satu film X-Men, makanya dia suka ngeledekin Logan alias Wolverine gitu kan.
Kalau menurut timeline rilis filmnya, X-Men sekarang sudah ada delapan film; X-Men (2000), X2 (2003), X-Men The Last Stand (2006), X-Men Origins; Wolverine (2009), X-Men First Class (2011), The Wolverine (2013), X-Men Days of Future Past (2014), X-Men Apocalypse (2016). Tapi kalau diurutin lagi dari segi ceritanya, X-Men ini bermula di film X-Men First Class (2011). X-Men First Class menyajikan cerita perkenalan Xavier dengan Raven, dan asal mula pemuda labil korban Nazi, Eric Lehnsherr. Nah, di film tersebut, Xavier kemudian merekrut mutan-mutan dengan menggunakan Cerebro yang dibuat oleh kerjasamanya dengan pemuda jenius serta rupawan, Hank Mccoy.
Beberapa yang janggal menurut gue adalah:
1. X-Men Origins Wolverine: Film ini merupakan spin off dari film X-Men tentang Wolverine. Di film ini, kita bakal tahu masa kecil Logan dengan kakaknya, serta ada Wade Wilson yang jadi temen Logan waktu masih di sebuah tim khusus. Kemudian, Wade Wilson akhirnya dijadikan senjata pembunuh juga seperti Logan. Di sini Wade Wilson enggak kayak waktu di Deadpool. Serem banget!
2. X-Men Days of Future Past: Nah, di akhir film dan di after credit film X-Men The Wolverine, ceritanya adamantium di tubuhnya Logan udah kesedot abis sama Yashida. Eh, di film X-Men Days of Future Past, cakarnya ada adamantiumnya lagi. Persoalannya, dia dapet darimana? Apakah disuntik lagi sama Stryker?
3. X-Men Apocalypse: Di film ini diceritakan Raven membawa Night Crawler kepada Xavier. Padahal di film sebelumnya, X2, Night Crawler ini ditemukan oleh Jean dan Storm. Dan di X-Men Apocalypse, Storm ini masih di pihak Apocalypse, belum berpihak pada Xavier.
Bingung nonton X-Men, nangis deh :'(
Yah gitu deh, X-Men. Di akhir diskusi, gue dan Mas Bogi sepakat, bahwa X-Men enaknya untuk diasikin aja. Enggak perlu dipikir dalem-dalem. Hahaha. Oiya, ada yang mau melengkapi keanehan X-Men lagi? Silakan tulis di kolom komentar :D
Kalau setau saya, Days of Future Past tugasnya untuk format ulang cerita X-Men sebelumnya, jadi X-Men, X2 dan Last Stand ada di alternatif waktu berbeda. Mirip kayak teori perjalanan waktu di komik Doraemon. :D
BalasHapusjadi ceritanya biar lurus First Class-Days of future past-Apocalypse gitu ya mas? terus ak jadi bingung jugaaa hahahah
HapusItu faktor beda sutradara bukan?
HapusHai mbak justina yang suka diskusi film :D
BalasHapusMencoba nimbrung ulasan X-MEN dari sudut awamku ya XD
Yang bikin aku suka sama X-MEN di 3 film terakhirnya adalah kejeniusan sang sutradara, Bryan Singer untuk mereset plot cerita cinematic X-MEN, susah soalnya klo Bryan Singer mau nyamain cerita X2 dimana jane nya mati :( film-film sebelum X-MEN First Class dinilai gatot dan nggak menarik. Jadi pada film Days of Future past di waktu penyerangan Sentinel, itu satu cerita dengan X-MEN last stand (versi tua2), dimana para mutan lagi mau dibinasakan, untuk mencegah itu terjadi, akhirnya kan wolverine balik ke masa lalu untuk mengubah. Disini teorinya kalau mengubah masa lalu, berarti masa depan bisa berubah, terbukti di akhir Days of The Future Past, wolverine kembali bukan lagi di masa krisis ketika sentinel menyerang, tapi dia berada di Xavier School for gifted youngsters dan Jane masih hidup (bonus untuk mengobati penyesalan wolverine, horee!!). disitu, XMEN last stand (versi patrick stewart yang tua-tua) udah end. Film Days of Future Past juga dengan cantik menggambarkan bahwa Logan tidak menua.
Sedangkan Cerita Apocalypse itu melanjutkan XMEN Days of future past yang versi James McAvoy, alias mereka yang muda2. Berkat Days of The Future Past, Bryan Singer bisa dengan leluasa menuliskan lagi ceritanya, mau storm ada di pihak Apocalypse, tapi ujung2nya ngikut Xavier juga bisa, karena sekali lagi, alurnya sudah di reset di DoFP. Bryan Singer juga jadi bisa menjelaskan sumber kebotakan profesor X di Apocalypse, setelah sebelumnya dia berhasil menjelaskan kecacatan profesor X. Plus, scene quicksilvernya awesome AF :D
Jadi kalau di Apocalypse si Mystique yg bawa Nightcrawler, bisa2 aja karena memang ceritanya nggak satu plot sama X2, begitu~ everything could happen, semua ada di tangan pak Bryan Singer~
Yang soal adamantiumnya logan dapet darimana, itu janggal, dan semoga si Bryan Singer mampu menjelaskannya di next film wolverine yg katanya film terakhir Hugh Jackman di XMEN :')
wah panjang, maap ya mbak~ kebiasaan buruk yang susah hilang :|
Nimbrung juga nih..
HapusInget gak dulu Magneto kehilangan kekuatannya karena kesuntik serum, anehnya di DoFP tau-tau beliau masih punya kekuatan magneticnya.
Di DoFP juga mas Logan kembali ke masa depan dan hanya dia yang tau kalau sejarah telah berubah. Tapi di Apocalypse kemarin mas Logan ini gak kenal dengan Jane dkk, apa karna pemerannya ganti trus jadi pangling wahahahaa. Kalau di DoFP mas Logan juga dibuat gak inget sama sekali kalau sejarah telah ia rubah, nah itu baru mashook.
Ah sudah ah.. Tarakdungdungdess :D
Intinya sih, DoFP tidak benar-benar berhasil mereset cerita.
HapusLogan nggak inget soalnya merasa belum pernah ketemu. di DoFP Logan sempat kehilangan koneksi sama future logan, dia juga nggak inget~
HapusSedang di apocalypse tau2 di lock up jadi senjata. itu sepanjang yang aku pahami sih
merasa tercerahkan nih dengan balasan mbak bel! makasih!!!
HapusBryan Singer emang bisa aja ya bikin kita bingung.
oiya mas Ilham, emang dulu si Magneto sempat kehilangan kemampuan mengendalikan logamnya, tapi di after creditnya dia main catur yang berbahankan logam, dia mampu sedikit-sedikit menggerakkannya dengan kemampuannya. Mungkin serumnya enggak mempan di dia.
oke, kita sama-sama harus terima, kalau nonton X-men enaknya dinikmati aja, enggak dihubungkan banget sama yang lalu hahaha.
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
Hapusbukan promosi atau gimana, web saya juga bukan, tp mungkin bisa jadi sedikit pencerahan, sesama pecinta x men (mungkin)juga yang sama sama bingung timeline x men, bisa baca ini https://pecca.id/2016/05/21/bingung-dengan-timeline-x-men-universe-baca-panduan-ini/
HapusKalo soal cerita film, nunggu 21 fox dibeli lg sama marvel aja, biar nyambung sama avenger dkk, + nya xmen dibanding avenger tuh, diquick silvernya.. he deserve his own movie nih quicksilver dixmen.. kalo menurut pandangan ane, nih apocalypse kliatan jelek gegara mistiquenya, aktingnya jenifer lawrence sih bgus, tapi tapi, salah porsi.. jadinya xmen rasa hungergames, kebanyakan ceramah nih raven, mendekati puasa kali ya.. dah segitu aja deh, kalo alur sih oke nih xmen apocado, tapi persoalan kualitas film masih under expectation nih film
BalasHapusKenapa sedikit sekali? Padahal banyak pertanyaan tentang X-Men kalo emang mau dikulik lebih dalam. Ahaha. :))
BalasHapusKalo X-Men sampe X3 itu emang udah beda cerita sama yang First Class, kan?
Apocalypse alurnya kurang bagus ya, Jus? Eric karakternya menurut gue mendadak labil gitu. Oiya, apakah penyebab rambut Charles botak begitu doang? :/